Bola.net – Papua dikenal sebagai daerah penghasil pemain-pemain bintang yang jadi andalan Timnas Indonesia di setiap generasi. Mulai dari angkatan Rully Nere pada 1980-an sampai Boaz Solossa pada 2000-an awal.
Setelah era Boaz Solossa, cukup banyak pemain asal Papua yang digadang-gadang sebagai penerus tongkat estafet dari legenda Persipura Jayapura itu. Satu di antaranya adalah Osvaldo Haay.
Osvaldo Haay melejit saat memperkuat Persipura dalam sebuah turnamen rasa kompetisi bernama Indonesia Soccer Championship (ISC) pada 2016. Ia yang ketika itu masih berusia 18 tahun muncul sebagai wonderkid tim Mutiara Hitam.
Sejak saat itu, namanya kerap menjadi andalan Timnas Indonesia. Mulai dari kelompok umur sampai senior.
Osvaldo Haay bahkan pernah mempersembahkan gelar juara Piala AFF U-22 pada 2019, sebelum namanya tidak lagi dilirik pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong karena dianggap telah melakukan tindakan indisipliner.
Berikut pasang surut karier Osvaldo Haay ya Bolaneters.